Yeremia 18:8
Konteks18:8 Tetapi apabila bangsa yang terhadap siapa Aku berkata demikian telah bertobat t dari kejahatannya, maka menyesallah Aku 1 , bahwa Aku hendak menjatuhkan malapetaka u yang Kurancangkan itu terhadap mereka.
Yeremia 21:10
Konteks21:10 Sebab Aku telah menentang kota ini untuk mendatangkan kecelakaan r dan bukan untuk mendatangkan keberuntungannya, demikianlah firman TUHAN. Kota ini akan diserahkan ke dalam tangan s raja Babel yang akan membakarnya habis dengan api. t "
Yeremia 44:11
Konteks44:11 Sebab itu beginilah firman TUHAN semesta alam, l Allah Israel: Sesungguhnya, Aku mau menujukan wajah-Ku terhadap kamu untuk kecelakaanmu 2 , m yakni Aku mau melenyapkan segenap orang Yehuda.
Yeremia 44:27
Konteks44:27 Sesungguhnya Aku berjaga-jaga m untuk kecelakaan n mereka dan bukan untuk kebahagiaan mereka; setiap orang Yehuda yang ada di tanah Mesir akan dihabiskan o oleh pedang dan oleh kelaparan p sampai mereka punah q sama sekali.
Mikha 2:3
Konteks2:3 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku merancang malapetaka y terhadap kaum ini, dan kamu tidak dapat menghindarkan lehermu dari padanya; kamu tidak dapat lagi berjalan angkuh, z sebab waktu itu adalah waktu yang mencelakakan.
[18:8] 1 Full Life : MENYESALLAH AKU.
Nas : Yer 18:8
Allah tetap bebas untuk mengubah keputusan-Nya yang sudah diumumkan dan mengatur tindakan-tindakan-Nya terhadap kita sesuai dengan tanggapan kita kepada tawaran pengampunan atau ancaman hukuman dari-Nya. Hal-hal tidak ditentukan sebelumnya dan bukannya tidak dapat diubah, bahkan di dalam pikiran Allah; Ia senantiasa mempertimbangkan perubahan-perubahan rohani di dalam orang. Sekalipun Allah sendiri tidak berubah (Bil 23:19; Yak 1:17), Ia tetap berhak untuk mengubah pikiran-Nya dan janji-janji serta ancaman yang telah dinyatakan-Nya. Jangan sekali-kali kita menerima teologi yang menyangkal kebebasan ilahi Allah ini (bd. Yeh 18:21-28; 33:13-16).
[44:11] 2 Full Life : MENUJUKAN WAJAH-KU ... UNTUK KECELAKAAN
Nas : Yer 44:11
(versi Inggris NIV -- bertekad untuk mendatangkan malapetaka). Karena kemurtadan dan ketidaktaatan mereka, orang Yahudi di Mesir menolak janji-janji pertolongan dan pemulihan dari Allah. Karena itu, Yeremia menubuatkan bahwa hukuman Allah atas mereka akan mutlak; mereka semua akan binasa. Orang yang dengan keras hati menolak jalan Allah dan mengikuti jalan mereka sendiri tidak memberi Dia pilihan lain kepada-Nya selain mendatangkan malapetaka atas mereka.